Postingan

SKRIPSI : PENGGUNAAN METODE ANALYTIC HIERARCHY PROCESS (AHP) DALAM MENGUKUR KUALITAS JASA LEMBAGA AMIL ZAKAT DI SURAKARTA

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Salah satu alternatif untuk mengelola perusahaan agar dapat memperbaiki kinerja dan meningkatkan efisiensi adalah dengan memajukan kualitas perusahaanya. Penerapan manajemen kualitas perusahaan telah menjadi kebutuhan pokok apabila perusahaan ingin berkompetisi dalam pasar global maupun pasar domestik. Collier dalam Gaspersz, (2002 : 3) mendefinisikan manajemen kualitas sebagai suatu studi tentang bagaimana bagian pemasaran dan operasional secara bersama melalui teknologi dan orang-orang, mampu merencanakan, menciptakan dan menyerahkan suatu paket yang bermanfaat bagi pelanggan dan kaitannya dengan pelayanan mereka. Berdasarkan definisi di atas, manajemen kualitas dapat diterapkan baik pada barang maupun jasa, karena yang ditekankan dalam penerapan manajemen kualitas adalah perbaikan sistem kualitas, bukan sekedar perbaikan kualitas barang dan atau jasa. Pada perusahaan jasa, kualitas jasa merupakan faktor utama dalam mencapa...

SKRIPSI : upaya meningkatkan keterampilan menulis argumentasi siswa kelas X SMA Negeri 5 Surakarta dengan media karikatur pada media massa

--> BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Sebagai alat komunikasi, bahasa tulis memiliki peranan yang sangat penting bagi manusia untuk mengekspresikan diri berupa ide, gagasan atau pemikiran sehingga mampu menciptakan peradaban dan karya kreatif yang dapat merubah dunia. Perubahan dunia yang ditandai dengan perkembangan IPTEK dan juga globalisasi informasi yang dapat melampaui batas bangsa beserta budaya, kini benar-benar terjadi. Informasi yang muncul dan berkembang di bangsa Indonesia akan segera beredar ke seluruh pelosok negeri, dari situ tidak dapat dipungkiri bahwa keberadaan bahasa Indonesia menjadi sarana pengembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK). Oleh karena itu, penguasaan bahasa Indonesia menjadi pintu gerbang penguasaan IPTEK (Dendy Sugono, 2006: 5). Salah satu sarana transformasi dan sosialisasi baik informasi yang berkaitan dengan pengetahuan maupun transformasi ideologi, adalah media massa cetak. Kehadiran media cetak dalam perkembangan...

Pengendalian mutu bahan baku dan bahan pembantu, proses pengolahan serta produk akhir di UD. Bintang Walet 1

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Berkembangnya ilmu dan teknologi saat ini turut mendukung manusia dalam memasuki era globalisasi dengan berbagai teknologi. Sebuah konsekuensi logis dari penerapan teknologi yang unggul adalah terciptanya kemajuan suatu bidang atau usaha yang memanfaatkan aplikasi teknologi yang berdaya guna dengan tepat guna dengan kebutuhan. Kemajuan teknologi sebagai implikasi dari ilmu pengetahuan berkembang dengan sangat pesatnya sehingga memberi dampak yang sangat besar pula bagi perkembangan berbagai produk atau jasa akibat dari perluasan pasar. Namun seiring dengan perkembangan produk atau jasa tersebut juga akan memperketat persaingan. Perusahaan dapat mengantisipasinya dengan cara menghasilkan produk yang memiliki harga saing, kualitas yang tinggi dan efisiensi biaya produksi yang tinggi. UD. Bintang Walet adalah perusahaan yang memproduksi makan ringan yang berbahan baku kacang tanah. Produk-produk tersebut antara lain kacang telur, kacang atom dan kacang...

SKRIPSI : Penggunaan Bahasa Slang Dapikan di Kecamatan Pasar Kliwon (Sebuah Tinjauan Sosiolinguistik)

Gambar
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Dalam interaksi kehidupan bermasyarakat, manusia memerlukan sarana untuk menyampaikan sesuatu yang diinginkan dengan manusia yang lain. Sarana yang diperlukan adalah bahasa. Kridalaksana menyatakan bahwa “bahasa adalah sistem lambang bunyi yang arbitrer, yang dipergunakan oleh masyarakat untuk berhubungan dan bekerja sama, berinteraksi, dan mengidentifikasikan diri” (1993: 21). Dengan demikian, bahasa merupakan suatu alat yang sangat penting dalam komunikasi antarmanusia dalam kehidupan sosial. Berbicara mengenai bahasa sebagai alat komunikasi, bahasa digunakan oleh anggota masyarakat penuturnya untuk menjalin hubungan dengan anggota masyarakat lain yang mempunyai kesamaan bahasa. Hubungan atau komunikasi itu dapat dilakukan secara perseorangan atau kelompok. Lebih lanjut, komunikasi itu juga memungkinkan seseorang bekerja sama dengan orang lain, membentuk kelompok, atau bahkan membentuk suatu masyarakat untuk mencapai kepenti...